"Ribuan Anak dan Ibu di Sikka Nikmati Program Makan Bergizi Gratis, Polres Sikka Polda NTT Kawal Distribusi"
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Sikka menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas gizi masyarakat. Dengan dukungan Polres Sikka Polda NTT dalam pengawasan dan pemantauan lapangan, kegiatan ini tidak hanya berjalan lancar tetapi juga memberikan dampak positif bagi ribuan penerima manfaat di seluruh wilayah Kabupaten Sikka.

Tribratanewssikka.com – Maumere, Kamis 23 Oktober 2025. Pada Rabu (22/10/25) pukul 08.30 Wita hingga selesai, telah berlangsung kegiatan Penyaluran Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah Kabupaten Sikka.
Kegiatan ini merupakan program nasional yang dipercayakan kepada Badan Gizi Nasional (BGN) melalui 8 Dapur SPPG (Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi) yang tersebar di berbagai kecamatan di Kabupaten Sikka.
Program MBG menyasar peserta didik dari tingkat PAUD hingga SMA, serta masyarakat rentan seperti balita, ibu hamil, dan ibu menyusui, dengan total 22.991 penerima manfaat.
Mekanisme pelaksanaan MBG menggunakan konsep makanan basah yang terdiri dari nasi, lauk pauk, sayur-sayuran, dan buah segar. Setiap dapur SPPG menyalurkan menu gizi seimbang sesuai dengan pedoman dari pusat.
Berikut rincian penyaluran MBG di masing-masing dapur SPPG di Kabupaten Sikka: Dapur SPPG Yayasan Inang Anselmia Constantia (Dapur Sehat Waerumbia)** – Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok: 3.611 penerima manfaat. Dapur SPPG Yayasan Kangae Mangun Puan Kelurahan Waioti, Kecamatan Alok Timur: 3.444 penerima manfaat.
Dapur SPPG Yayasan Peduli Nian Tana Flores (Pinflo) Kelurahan Nangameting, Kecamatan Alok Timur: 3.132 penerima manfaat. Dapur SPPG Yayasan Lacaza Peduli Kasih Desa Lela, Kecamatan Lela: 2.388 penerima manfaat.
5Dapur SPPG Alok Kota Uneng II – Yayasan Makmur Sejahtera Indonesia – Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok: 3.082 penerima manfaat. Dapur SPPG Wailiti – Yayasan Peduli Nian Tana Flores (Pinflo)– Kelurahan Wailiti, Kecamatan Alok Barat: 2.126 penerima manfaat.
Dapur SPPG Kangae – Yayasan Beatrix Peduli Anak - Desa Tana Duen, Kecamatan Kangae: 2.669 penerima manfaat. Dapur SPPG Waiara – Yayasan Sosial Pembangunan Masyarakat (Yaspem) – Desa Waiara, Kecamatan Kewapante: 2.539 penerima manfaat.
Penyaluran MBG dilakukan secara serentak dan terkoordinasi, melibatkan tim ahli gizi, pengelola yayasan, serta petugas lapangan dari BGN. Program ini diharapkan dapat mendukung tumbuh kembang anak, meningkatkan asupan gizi masyarakat, serta menekan angka stunting di Kabupaten Sikka.
Kegiatan berjalan aman, tertib, dan lancar hingga pukul 13.30 Wita, serta mendapat pengawasan langsung dari Personel Unit II Sat Intelkam Polres Sikka untuk memastikan kelancaran dan keamanan selama proses pendistribusian berlangsung.[Enjel Paskua]