“Polri Hadir untuk Petani: Polsek Kewapante Polres Sikka Tinjau dan Bantu Persiapan Lahan Jagung di Desa Langir”

Kegiatan peninjauan Kapolsek Kewapante dan menunjukkan sinergi nyata antara Polri, pemerintah, dan masyarakat dalam mewujudkan ketahanan pangan lokal melalui Program Gerakan Lumbung Jagung Kapolda NTT.

“Polri Hadir untuk Petani: Polsek Kewapante Polres Sikka Tinjau dan Bantu Persiapan Lahan Jagung di Desa Langir”
Kapolsek Kewapante Tinjau Lokasi Program Gerakan Lumbung Jagung Kapolda NTT di Desa Langir

Tribratanewssikka.com – Maumere, 23 Oktober 2025. Dalam rangka mendukung Program Gerakan Lumbung Jagung yang digagas Kapolda NTT, Kapolsek Kewapante IPTU Chairil Syafar bersama Kanit Binmas Aipda Yoseph Puri Koles dan Bhabinkamtibmas Desa Langir Bripka Yohanes Rinaldo Luga melaksanakan peninjauan lokasi penanaman jagung di RT/RW 005/003 Dusun Sari, Desa Langir, Kecamatan Kangae, Kabupaten Sikka, pada Rabu (22/10/25) pukul 11.30 Wita.

Kunjungan tersebut bertujuan memastikan kesiapan lahan dan mendukung petani dalam merealisasikan program ketahanan pangan berbasis masyarakat. 

 

Dalam kesempatan itu, rombongan bertemu dengan Ketua Kelompok Tani Suka Maju 1, Paulus De Cruce, yang mengelola lahan seluas 5 hektare dengan jumlah anggota 15 orang dan telah menerima 75 kilogram benih jagung.

 

Namun, hingga saat ini lahan tersebut belum dapat ditanami karena masih dalam tahap persiapan pembajakan. Kendala utama yang dihadapi para petani adalah keterbatasan biaya untuk membajak lahan.

 

Sebagai bentuk kepedulian, Bhabinkamtibmas Desa Langir Bripka Yohanes Rinaldo Luga membantu biaya pembajakan agar kegiatan dapat segera berjalan. Selain itu, Kapolsek Kewapante juga telah berkoordinasi dengan Dinas Pertanian Kabupaten Sikka untuk menindaklanjuti bantuan alat bajak bagi kelompok tani.

 

“Program Lumbung Jagung ini sangat penting untuk mendukung ketahanan pangan masyarakat. Kami akan terus membantu petani agar proses tanam dapat segera dimulai,” ujar IPTU Chairil Syafar. Kegiatan peninjauan berjalan lancar dan berakhir pukul 12.00 Wita dengan situasi aman dan kondusif.[Enjel Paskua]