Polri Untuk Masyarakat: Personil Polsek Nita Polres Sikka Turut Serta Dalam Penanggulangan Virus Rabies Kecamatan Nita, Kab.Sikka

Polri Untuk Masyarakat: Personil Polsek Nita Polres Sikka Turut Serta Dalam Penanggulangan Virus Rabies Kecamatan Nita, Kab.Sikka

Tribratanewssikka-Maumere

20-07-2025,

Sebagai bentuk dukungan Polri untuk program pemerintah, maka pada hari ini, Sabtu tanggal 19 Juli 2025, jam 11.00 WITA sampai dengan selesai, bertempat di dusun Wolombetan, dusun Kei,dusun lusitada, dusun Nataweru.Desa Lusitada Kec.Nita, Kab.Sikka, telah dilaksanakannya pendampingan Tim Eliminasi HPR/Hewan Penular Rabies (anjing) oleh personil Polsek Nita Polres Sikka.

Adapun Kegiatan respon terhadap kasus gigitan HPR (anjing) merupakan Bagian dari team Lintas sektor / Tim Respon Cepat Penanggulangan Virus Rabies Tingkat Kecamatan Nita (RCPVR) yang di bentuk, berdasarkan SK bupati SIKKA yang terdiri dari :

1. Kasitrantib Nita

2. Kepala Desa Lusitada

3. Team Medis Kecamatan Nita

4. Perangkat Desa

5. Bhabinkamtibmas

6. Bhabinsa

7. Para kepala dusun beserta RT/RW.

8. Tokoh nasyrakat

Kegiatan tersebut merupakan Tindak lanjut Surat edaran Bupati SIKKA, terhadap KLB (Kejadian luar biasa) akibat gigitan Hewan Penular Rabies / HPR (anjing) yang terjadi di wilayah Hukum Desa Lusitada, Kec.Nita

 

Adapun kasus gigitan HPR (anjing) bermula di awal bulan Juli tahun 2025, dengan jumlah kasus gigitan anjing sebanyak 5 orang, yang merupakan anak di bawah umur, yang mana sampai dengan saat ini 1 kasus gigitan postif Rabies1 anak berusia 3 tahun postif rabies Atas nama florensius paulus nita Alamat rt 4 rw 2 dusun wolmbetan . kegiatan tersebut di lakukan dengan cara mendatangi setiap warga yang telah terdata memiliki HPR/Hewan Penular Rabies (anjing)

 

Kegiatan berjalan dengan aman dan lancar, serta total dari HPR/Hewan Penular Rabies yang suda di lakukan Eliminasi sebanyak 12 ekor. 

 

Menurut Tim Eliminasi dalam pelaksanaan kegiatan masih ada Kendala yang dihadapi yakni :

1. Masi ada beberapa warga yang pemilik HPR, yang belum sadar atas kejadian kasus gigitan tersebut di atas, sehingga kedatang Team di sambut dengan beberapa protes warga, serta adapula warga yang telah membawa pergi HPR jauh dari rumah guna menghindari Eliminasi HPR.

2. Dari sebagian besar warga yg memiliki HPR ada juga merelakan HPR miliknya untuk di Eliminasi, guna kesalamatan bersama

 

Kegiatan Tim Eliminasi HPR/Hewan Penular Rabies (anjing) oleh personil Polsek Nita Polres Sikka. berjalan Lancar, aman dan tertib.

( Humas Polres Sikka )